Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*]
Alam telah memanggil kita,tidakkah kita mendengarnya?
Bumi kita telah sangat tua,sudah saatnya kita memeliharanya.
Alam ini bukanlah warisan nenek moyang kita,tetapi titipan anak cucu kita.
Tidak perlu muluk2 untuk melaksanalanya,misalnya seperti meminimalisasi penggunaan AC,juga meminimalisasi penggunaan kendaraan bermotor untuk mengurangi kadar emisi gas buang di udara.Kita perlu menggalakkan program "BIKE to WORK",yaitu memakai sepeda angin ke tempat kerja,kuliah,atau sekolah kita.Dengan begitu kita mendapatkan 2 keuntungan sekaligus,yaitu kita bisa mengurangi kadar emisi gas buang dan menghemat konsumsi BBM,dan tentunya kita juga sekaligus berolahraga sehingga tubuh kita menjadi sehat.
Dengan terbitny blog saya ini,saya harap kalian2 dapat terketuk hatinya untuk lebih sadar akan rapuhnya bumi kita.
SAVE OUR EARTH

Senin, 24 November 2008

EFEK RUMAH KACA!!

Photo Flipbook Slideshow Maker
Glitterfy.com - Photo Flipbooks
Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut dalam bentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini mengenai permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini sebagai radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Hal tersebut terjadi berulang-ulang dan mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.

Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana kaca dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya.

Sebenarnya, efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Dengan temperatur rata-rata sebesar 15 °C (59 °F), bumi sebenarnya telah lebih panas 33 °C (59 °F) dengan efek rumah kaca (tanpanya suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi seluruh permukaan Bumi). Akan tetapi sebaliknya, akibat jumlah gas-gas tersebut telah berlebih di atmosfer, pemanasan global menjadi akibatnya.

Tidak ada komentar: